Kumpulan Artikel Perang

Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan angkatan laut negaranya akan melakukan patroli di laut Mediterania untuk mencegah kapal Israel menyerang di perairan internasional.

"Israel tidak akan lagi mampu melakukan apa yang ingin mereka lakukan di Mediterania dan Anda akan melihat kapal perang Turki di laut ini," kata Erdogan setelah pertemuan dengan timpalan Tunisianya Beji Caid Essebsi, AFP melaporkan.

Pemimpin Turki ini juga menegaskan kembali seruannya agar Israel untuk secara resmi meminta maaf atas serangan mematikan tahun lalu terhadap sebuah konvoi bantuan Gaza.

"Hubungan dengan Israel tidak dapat dinormalkan kembali jika Israel tidak meminta maaf atas serangan armada, memberikan kompensasi kepada keluarga para syuhada dan mencabut blokade Gaza," kata perdana menteri Turki dengan tegas.

Pada tanggal 8 September lalu, Erdogan mengatakan Turki telah mengambil langkah untuk menghentikan rezim Israel secara sepihak mengeksploitasi sumber daya alam di Mediterania.

"Kapal perang Turki, di tempat pertama, yang berwenang untuk melindungi kapal-kapal kami yang membawa bantuan kemanusiaan ke Gaza ... Mulai sekarang, kami tidak akan membiarkan kapal-kapal diserang oleh Israel, seperti apa yang terjadi dengan armada Kebebasan," ujar Erdogan.(fq/prtv)

Sumber: http://www.eramuslim.com