Posted by Rifan Syambodo
Categories:
Label:
Fakta Perang
,
Perang di Asia
,
Perang di Eropa
Seekor tikus kecil berwarna coklat terlihat berlari kencang menghindari kejaran seekor kucing. Tikus ini ternyata bukan tikus sembarangan. Berbeda dengan hewan pada umumnya, tikus ini memiliki akal yang cukup cerdik dan pikiran yang kadang picik. Begitu juga dengan si kucing, karena baru kali ini seekor kucing membawa sapu besar hanya untuk membunuh seekor tikus. Mengetahui sang kucing akan mendekatinya, tikus itu pun kemudian menyelinap dibalik dinding dan menyiapkan sebuah perangkap di tengah jalan. Tak butuh waktu lama, kucing besar itupun berterian kesakitan mengetahui kakinya telah menginjak jebakan yang disiapkan sang tikus.
Itulah secuplik tayangan dari serial kartun, Tom and Jerry, yang biasa menyapa anak-anak kita dari mulai, pagi, sore, bahkan malam hari. Tom digambarkan sebagai seekor kucing besar yang terkenal jahat, penuh nafsu, dan terlihat oportunis. Sedangkan, Jerry mewakili seekor tikus kecil berkuping caplang, yang meski bertubuh mungil namun tidak gentar menghadapi teror Tom. Uniknya tidak jarang mereka terlihat bersahabat. Hal ini biasa terjadi ketika Tom pada akhirnya menyerah kepada Jerry atau saat mereka memiliki tujuan bersama.
Banyak kita mengira bahwa Tom and Jerry adalah sebuah tontonan anak-anak yang murni tanpa misi. Padahal menurut, Prof. Hasan Bolkhari, salah seorang dosen Filsafat Seni, tayangan Tom and Jerry tidak lain adalah bagian dari persekongkokolan Yahudi.
Menurut Bolkhari, kaum Yahudi pada masa Hitler kerap dipanggil dengan sebutan tikus kotor, layaknya cap pita kuning yang mesti dipakai oleh kaum Yahudi kala itu. Maka itu serial Tom and Jerry adalah upaya mereka untuk membalikkan itu semua dan memutus hubungan antara Yahudi dengan sebutan tikus yang terlanjur tertanam dalam benak orang Eropa pada masa Hitler.
Namun disamping itu semua, kita mesti jeli mengaitkan stigma Yahudi pada masa Hitler. Karena apa yang ditampilkan sejarah selama ini bahwa Yahudi adalah kaum tertindas di Eropa oleh Rezim Nazi tidaklah sepenuhnya benar. Oleh karena itu, bagai sekali mengayuh satu-dua pula terlampaui, Film Tom and Jerry juga memiliki misi untuk betul-betul mendoktrinasi umat manusia bahwa mereka benar-benar mengalami penyiksaan parah di Eropa dan layak untuk menghuni Palestina. Padahal kita ketahui bersama, setting Holocaust juga diciptakan oleh Yahudi.
Lantas peran apa yang dimainkan Yahudi dalam serial kartun menghibur ini? Ini bisa kita telusuri dari aktor utama dalam tayangan yang diproduksi MGM Cartoon tersebut. Jerry Si Tikus kecil adalah personifikasi dari diri mereka sendiri. Meski jumlah Yahudi relatif sedikit, sering dihinakan oleh kaum "anti semit", namun mereka berhasil membalikkan itu semua dan menguasai dunia. Saat ini, kendali perekenomian, politik, dan milter pun dibawah kendali Yahudi. Mereka boleh saja dihinakan sebagai tikus, namun nyali mereka tidaklah sekecil tikus.
Kalau begitu, siapakah yang sebenarnya dimaksudkan Yahudi sebagai Tom dalam hal ini? Maka mereka dengan senang hati mengatakan bahwa si kucing besar itu adalah musuh-musuh mereka saat ini, khususnya adalah umat Islam. Ya kucing besar yang kucar-kacir meski hanya menghadapi seekor tikus. Juga termasuk kucing-kucing besar bernama Arab yang bertekut lutut dalam rona ketiak Yahudi.
Bayangkan Yahudi begitu lihai memainkan peran Jerry si tikus kecil, pintar, lagi cerdas ini. Kita sama sekali tidak terganggu dengan “kekejaman” yang dilakukan Jerry. Aksi kekerasan terhadap musuh-musuhnya menjadi hal lumrah untuk kita maklumi. Inilah episode penting yang mereka mainkan untuk menutupi tipu daya mereka selama ini. Lantas dengan memainkan wacana anti semitisme pun mereka seakan-akan menjadi pihak yang lemah dan tertindas oleh kepongahan dunia selama ini. Padahal kalau kita mau berfikir seksama, siapa yang diuntungkan dalam wacana anti semitik? Umat Islam atau bangsa Yahudi?
Kita ketahui bersama Para pendiri Zionisme sebenarnya telah berputus asa dalam memerangi gelombang anti-semitisme. Akhirnya, mereka memandang bahwa anti-semitisme sebagai sebuah sekutu, sebab keduanya bertujuan sama yakni memindahkan kaum Yahudi di negeri mereka tinggal. Henry Ford dalam bukunya ’The International Jews’ mengatakan bahwa, "Kesadaran orang Yahudi yang teguh atas ’Goy” (non-Yahudi) inilah yang merupakan penyakit Yudaisme, tradisi yang berusia berabad-abad untuk memisahkan diri. Tidak ada itu yang namanya anti-semitisme. Tapi sungguh ada yang namanya anti-goyisme.”
Tom and Jerry diciptakan pertama kali oleh William Hanna dan Joseph Barbera saat awal-awal perang dunia pada tahun 1939. Seri animasi ini diproduksi oleh MGM Cartoon Studio di dalam jaringan hiburan Kabbalah bernama Hollywood pada tahun 1940 hingga 1957 saat unit animasi studio tersebut ditutup.
Hanna dan Barbera pun bagai sebuah misteri dimana identitas agama mereka terkesan ditutup-tutupi. Kita bisa melihat bahwa wikipedia pun tidak mengisi kolom agama dari William Hanna. padahal ia adalah nama tersohor dalam jagad hiburan dunia. Atau jangan-jangan inikah cara Hollywood untuk menutup mata dunia bahwa Tom and Jerry adalah bagian dari konspirasi Yahudi? Wallahua’lam. (pz)
Sumber: http://www.eramuslim.com
Artikel Lainnya:
7 Response to Konspirasi Yahudi Dalam Serial Kartun Tom and Jerry
ini sih dari sudut pandang pengamat film yang sangat jeli
kalo orang biasa ya film vuma sekedar hiburan, mana tau mereka itu ada tujuan hapus ini dan sebagainya.
alasan yang terlalu dicari2 dan ga perlu saya pikir
setuju .... agan Anonim.
film kan cuma buat hiburan, klo semua dicurigai sebagai kospirasi and akal2an Yahudi, berarti internet dan blog yg anda gunakan juga kospirasi Yahudi donk???
hmmm meski itu benar, asal kita gak terbawa arus dari propaganda yahudi itu sendiri saya rasa gak masalah, saya tetep suka Tom N Jerry :D
kartun yg paling saya suka
yaelah gan, kalo cuma diliat utk hiburan, apa mempengaruhi keimanan? semuanya serba konspirasi. hidup jangan terlalu dibawa serius dong. apa enaknya?
film spongebob katanya yahudi freemason,,tom n jerry juga,,film disney juga,,,konspirasi semua katanya..tar bisa2 film upin-ipin kena juga teori konpirasi,,isu gender karena ada bang saleh- sally :p
yang gak konpirasi apaan yah...boyband kali yaaa...makanya sekarang anak-anak indonesia sekarang pada suka lagu cinta-cintaan coboy junior diabnding cartooonn
komennya konyol semua, terlalu santai dan gatau apa akibatnya.. wkwk kl pribahasa sih "karena nila setitik, rusak susu sebelangga...."
Ya udah ga usah nonton ribet bgt gan tom and jerry itu karya seni mungkin karena agan sudah terlalu pusing sama freemesen illuminasi wahyudi dll. Agan jadi lupa bahwa karya seni ini pernah membuat masa kecil agan yg polos dan lugu menjadi bahagia agan lupa kalau kartun ini pernah membuat anak" kecil bisa tertawa dengan hangat bersama keluarga.
Posting Komentar