Posted by Rifan Syambodo
Categories:
Label:
Fakta Perang
Pada acara iftar (buka puasa) bersama bulan suci Ramadhan malam ini (waktu AS 10/6), Presiden Obama menyampaikan penghormatannya kepada Muslim Amerika yang hilang pada insiden 9/11 dan berbicara tentang peringatan ke-10 serangan terebut, sembari mengatakan, "Kita harus menjadi Amerika yang terus maju sebagai salah satu keluarga."
"Tahun ini dan setiap tahun, kita harus bertanya kepada diri sendiri? Bagaimana kita menghormati para patriot - mereka yang meninggal dan mereka yang bertugas" kata Obama.
"Dalam bulan suci ini," tambahnya, "jawabannya adalah sama seperti 10 September yang lalu: Kita harus menjadi warga Amerika yang hidup untuk warga Amerika yang telah mati, Warga Amerika yang telah mengorbankan jiwanya ... Sebuah Amerika, yang tidak hanya mentolerir orang-orang dari latar belakang dan keyakinan berbeda, tetapi Amerika di mana kita diperkaya oleh keragaman. Sebuah Amerika di mana kita memperlakukan satu sama lain dengan saling hormat dan bermartabat.
"Sederhananya," tambahnya, "kita harus menjadi Amerika yang terus maju sebagai satu keluarga, seperti generasi sebelum kita, maju bersama-sama dalam masa pencobaan, tetap setia kepada nilai-nilai inti kita. Ini adalah siapa kita dan ini yang kita harus selalu lakukan. "
Presiden Obama mencatat bahwa "Muslim Amerika terhormat dan patriotik" banyak hilang dalam serangan, mengatakan kepada anggota keluarga korban 9/11 yang hadir pada acara berbuka puasa bahwa orang yang mereka cintai "tinggal di dalam kasih keluarga mereka dan bangsa yang tidak akan pernah lupa kepada mereka."
"Seperti begitu banyak agama, Islam selalu menjadi bagian dari keluarga Amerika, dan Muslim Amerika telah lama memberi kontribusi pada kekuatan dan karakter negara kita, dalam semua bidang kehidupan. Terutama selama 10 tahun terakhir, " ujar Obama.
Presiden menyoroti bahwa banyak Muslim Amerika yang melindungi masyarakat di seluruh negeri dan bekerja untuk melindungi bangsa.
"Jangan salah, Muslim Amerika membantu untuk membuat kita aman," katanya menegaskan.
Acara buka puasa pada kali ini merupakan yang ketiga Obama di Gedung Putih.
Turut hadir di acara berbuka puasa tersebut di antara sekitar 100 tamu di Ruang Makan malam Gedung Putih adalah 32 duta besar negara asing, dua pemain sepak bola profesional dan Muslim pertama yang terpilih yang bertugas di Kongres, Keith Ellison, D-Minh.(fq/abc)
Sumber: http://www.eramuslim.com
Artikel Lainnya:
No Response to "Buka Puasa di Gedung Putih Obama Beri Hormat kepada Muslim AS Korban 9/11"
Posting Komentar