Posted by Rifan Syambodo
Categories:
Label:
Fakta Perang
,
Perang di Eropa
27
November
Attila sang Hun (bahasa Islandia Atle, Atli; bahasa Jerman Etzel; sekitar 406–453) adalah raja Hun terakhir dan paling berkuasa di Eropa. Dia memerintah kekaisaran terbesar di Eropa masa itu, sejak tahun 434 Masehi hingga kematiannya. Kekaisarannya membentang dari Eropa Tengah ke Laut Hitam dan dari Sungai Danube ke Laut Baltik. Semasa pemerintahannya dia merupakan musuh terbesar bagi Kekaisaran Romawi Timur dan Barat: dia menyerang Balkan sebanyak dua kali dan mengepung Konstantinopel dalam penyerangan kedua.
Orang-orang Hun, diketuai oleh Attila (kanan, depan),menunggang masuk ke Italia.
Dia...
Posted by Rifan Syambodo
Categories:
Label:
Perang di Eropa
27
November
Perang Goth adalah peperangan yang berlangsung di Italia dan wilayah-wilayah di sekitarnya seperti Dalmatia, Sardinia, Sisilia, dan Korsika mulai tahun 535 sampa tahun 554 antara pasukan Kekaisaran Romawi Timur dan pasukan Kerajaan Ostrogoth. Secara umum, perang ini dibagi menjadi dua fase, fase pertama (535-540) yang berakhir dengan jatuhnya Ravenna dan penaklukan Italia oleh pasukan Bizantium, dan fase kedua (540/541-553), dimana perlawanan bangsa Goth dikobarkan kembali oleh Totila dan baru bisa ditundukan setelah peperangan panjang yang dilakukan oleh Narses, yang juga berhasil menggagalkan...
Posted by Rifan Syambodo
Categories:
Label:
Perang di Indonesia
27
November

Sukabumi merupakan daerah perkebunan yang menguntungkan dan dapat dijadikan
sebagai benteng pertahanan yang baik bagi Belanda/NICA. Oleh karena itu,
para pejuang Sukabumi berusaha mempertahankan Sukabumi dengan sekuat tenaga
agar tidak jatuh ke tangan Belanda. Komandan Resimen III, Letkol Edi Sukardi
memberikan instruksi untuk berdislokasi pasukan, yaitu batalyon yang
berkedudukan di kota Sukabumi dipindahkan ke luar kota atas dasar strategis
dan teknis pertempuran.
Pertempuran pertama antara tentara Sekutu dengan para pejuang Sukabumi
terjadi di daerah...
Posted by Rifan Syambodo
Categories:
Label:
Fakta Perang
27
November
Freemasonry (bahasa Inggris) atau Vrijmetselarij (bahasa Belanda) adalah sebuah organisasi persaudaraan internasional. Freemasonry pada zaman modern dimulai dengan berdirinya Grand Lodge di London, Inggris pada tahun 1717. Sebagian peneliti Barat berkeyakinan bahwa Freemasonry sebenarnya sudah didirikan di Skotlandia pada abad ke-14, saat Ksatria Templar ditumpas oleh Raja Perancis Philipe le Bel dan Paus Klemens V.
lambang Freemasonry
Di Skotlandia, Templar ini menyusup ke dalam Serikat Tukang Batu (Mason) dan menguasai gilda-gilda serikat pekerjanya (Loji). Mereka kemudian memproklamirkan...
Posted by Rifan Syambodo
Categories:
Label:
Fakta Perang
26
November
Koreksi sejarah lagi dari sebuah iklan minuman rasa buah di media cetak.Kutipannya:
Faktanya dalam penyerangan Xerxes ke daratan Yunani melalui jalur Hellespontus dari tanggal 1 Agustus hingga 4 Oktober 480 tahun SM, tentara Yunani memukul mundur pasukan Persia dan meluluh lantakkan armada kapal-kapal Persia di teluk Salamis.
Memang setelah memenangkan pertempuran di Artemisium dan Thermopylae, pasukan Xerxes bergerak menuju Athena, menduduki Akropolis, tetapi akhir September 480 tahun SM, armada kapal-kapal Persia yang mendekati Salamis dipukul mundur dalam pertempuran laut. Pada tanggal...
Posted by Rifan Syambodo
Categories:
Label:
Fakta Perang
,
Perang di Asia
,
Perang di Eropa
26
November
Xerxes yang heran kenapa sangat sedikit jumlah pasukan Yunani yang menjaga Thermopylae, menanyai tahanan Yunani dari Arkadia melalui penasihatnya.“Apa yang sedang dikerjakan orang-orang Yunani sekarang?”“Mereka sedang menyelenggarakan Olimpiade, menonton pertandingan atletik dan lomba pacuan kereta berkuda,”jawab orang-orang Arkadia.“Dan, “sambung penasihat Xerxes, “apa hadiahnya bila mereka menang?”“Bagi yang menang akan diberikan rangkaian mahkota daun zaitun.”
Mendengar jawaban ini, Tritantaechmes, putra Artabanus, salah seorang jendral Persia berseru kaget, “Demi Dewa! Mardonius,...
Posted by Rifan Syambodo
Categories:
Label:
Fakta Perang
,
Perang di Asia
,
Perang di Eropa
26
November
”Prajurit-prajurit Sparta! Hari ini makanlah dengan sekenyang-kenyangnya, karena malam ini kita akan bersantap malam di Hades.”(Leonidas, hari ketiga perang Thermopylae, 480 SM)Pengkhianatan Ephialtes
Saat Xerxes sedang mencari cara untuk mengalahkan pasukan Yunani, di penghujung hari kedua perang Thermopylae, datang seorang Malia bernama Ephialtes, putra Eurydemus ke perkemahan Xerxes. Dengan imbalan uang ia bersedia memberi tahu jalan rahasia memutari gunung untuk menyerang pasukan Yunani dari belakang.
Xerxes dengan senang hati berjanji akan memberikan apapun yang diinginkan...
Posted by Rifan Syambodo
Categories:
Label:
Fakta Perang
,
Perang di Asia
,
Perang di Eropa
26
November
Dengarlah orang-orang yang tinggal di jalan-jalan besar Lakedaemon!Kota megahmu ini akan diruntuhkan oleh keturunan Perseus,Atau, sebagai gantinya, seluruh negeri Lakonia harusBerdukacita karena kehilangan seorang raja, keturunan dari Herakles yang perkasa... (kata-kata orakel di Delphi tentang kejatuhan Sparta)
Leonidas dan 300 orang Sparta
Anaxandridas, raja Sparta, memiliki empat orang anak laki-laki, yang tertua bernama Kleomenes, lalu Dorieus, Leonidas dan Kleombrotus. Karena Kleomenes dan Dorieus meninggal tanpa memiliki keturunan anak laki-laki, maka Leonidas yang berhak menjadi...